Posted by : Admeen
Selasa, 21 Januari 2014
Bisnis pisang coklat masih menarik sampai saat ini
Selain karena belum begitu banyak kompetitor, Rasanya yang luar biasa lezat bisa membuat penikmatnya menjadi ketagihan dan terus menjadi pelanggan tetap
Buat sobat yang masih bingung mau buka usaha apa boleh mencoba-coba di rumah/kos untuk membuat pisang coklat, siapa tahu hasilnya enak dan bisa dijual..
Berikut resepnya:
Bahan Membuat Pisang Goreng Cokelat :
- Pisang kuning , apa saja bisa ( baik pisang ambon , kepok dan lainnya sesuai selera )
- 200 gram tepung terigu
- 2 sendok makan gula pasir
- 1/2 sendok teh vanili
- 1/2 baking powder
- Cokelat meses secukupnya
- Susu kental manis ecukupnya
- Keju parut ecukupnya
- Air secukupnya
- Buah strawberry ( bila ada )
Cara Membuat Pisang Goreng Cokelat :
1. Langkah pertama belah pisang hingga memanjang , jangan sampai putus. Lalu sisihkan.
2. Masukan tepung terigu , gula pasir , vanili , baking powder dan air secukupnya ke dalam wadah saji , aduk -aduk hingga menjadi adonan yang rata.
3. Masukan pisang kedalam adonan tepung yang sudah merata. Lakukan hingga semua pisang habis.
4. Goreng pisang yang sudah dimasukan dalam adonan ke dalam minyak dengan api yang sedang. Setelah matang angkat pisang dan tiriskan.
5. Setelah itu tata pisang-pisang yang sudah ditiriskan di atas piring saji.
6. Kemudian taburkan meses cokelat , lalu keju , tambahkan susu kental manis di atas pisangnya sesuai selera ( juga tidak suka tidak usah ).
7. Tambahkan buah strwberry sebagai hiasan di atas pirinh saji.
8. Dinginkan sebentar , pisang goreng cokelat dengan tambahan keju siap di sajikan.
Setelah sobat buat dan hasilnya maknyusss, tentunya sudah dicobain ama temen-temen, keluarga dan tetangga.. dan prospek, maka bersiaplah menjemput pundi-pundi rupiah..
Analisa ekonomi pisang cokelat
Asumsi Masa pakai gerobak 3 tahun Masa pakai peralatan masak dan perlengkapan lain-lain 2 tahun a. Biaya investasi Gerobak Rp. 1.500.000,00 Peralatan masak Rp. 600.000,00 Perlengkapan lain-lain Rp. 100.000,00 Total investasi Rp. 2.200.000,00 b. Biaya operasional per bulan 1. Biaya tetap Penyusutan gerobak 1/36 x Rp. 1.500.000,00 Rp. 41.700,00 Penyusutan peralatan masak 1/24 x Rp. 600.000,000 Rp. 25.000,00 Penyusutan perlengkapan lain-lain 1/24 x Rp. 100.000,00 Rp. 4.200,00 Total biaya tetap Rp. 70.900,00 2. Biaya variable Kulit lumpia, pisang, nanas, dan nangka (Rp.36.000/hari x 30 hari) Rp.1.080.000,00 Minyak goreng (2 kg x Rp.9.000/kg x 30 hari) Rp. 540.000,00 Gas ukuran 3 kg (1 tabung x Rp. 13.000/tabung x 30 hari) Rp. 270.000,00 Plastik dan kertas pembungkus Rp. 50.000,00 Sewa tempat Rp. 60.000,00 Listrik, kebersihan,dan keamanan Rp. 30.000,00 Total biaya variable Rp.2.030.000,00 Total biaya operasional Rp.2.100.900,00 c. Penerimaan per bulan Penjualan pisang cokelat (170 porsi x Rp. 700/porsi x 30 hari) Rp.3.570.000,00 d. Keuntungan per bulan Keuntungan = Total penerimaan-Total biaya operasional = Rp. 3.570.000,00 –Rp. 2.100.000,00 = Rp. 1.469.100,00 e. Revenue Cost Ratio (R/C) R/C= Total penerimaan : Total biaya operasioanal = Rp. 3.570.000,00 : Rp. 2.100.000,00 = 1,7 f. Pay Back Period Pay back period = (Total investasi : keuntungan) x 1 bulan = (Rp. 2.200.000,00 : Rp. 1.469.100,00) x 1 bulan = 1,5 bulan
Jika sobat sibuk dan rekrut karyawan tinggal tambahkan biaya operasional pastinya keuntungan jadi lebih kecil, tetapi sobat tetap bisa produktif di tempat lain